• Kamis, 11 Agustus 2022

     

    Materi Artikel Online KKN-PPM UGM JT102 P2 2022

    “Pengembangan Pembangunan Daerah Berwawasan Ramah Lingkungan di Desa Jimbung”


      Tren gaya hidup ramah lingkungan menjadi semakin populer. Setelah beberapa perancang busana memperkenalkan pakaian ramah lingkungan, berbagai produk ramah lingkungan ditawarkan kepada publik, mulai dari peralatan musik, dompet, hingga perabot rumah tangga. Gaya hidup ramah lingkungan bisa dimulai dari yang kecil, dan dari diri sendiri misalnya mulai memilah barang-barang rumah tangga dan pribadi. Hidup ramah lingkungan bukan hanya tentang menggunakan produk yang terbuat dari bahan ramah lingkungan, tetapi juga tentang bagaimana kita menggunakan produk di sekitar kita agar tidak semakin mencemari lingkungan.

    Berikut adalah beberapa tips untuk mengadopsi gaya hidup ramah lingkungan.

            1. Daur Ulang Objek yang Tidak Digunakan 

                


        Alih-alih membuang perabotan dan barang-barang yang tidak lagi Anda gunakan di rumah, pikirkan untuk menggunakannya kembali dengan cara yang berbeda. Konsep daur ulang ini digunakan oleh produsen Mojo dalam produksi produknya.Mojo mendesain ulang drum oli bekas dan mengubahnya menjadi kursi, menyempurnakan dekorasi rumah, dan berfungsi ganda sebagai penyimpanan produk. Di samping itu Mojo,

         Dusdukduk adalah merek lain yang menggunakan barang bekas. Dusdukduk mengubah kardus bekas menjadi furnitur dan perlengkapan rumah tangga. Awalnya Dusdukduk hanya merakit kursi dan meja dari kardus tanpa menggunakan lem, namun kini telah hadir berbagai produk ramah lingkungan antara lain mainan, puzzle, perabot rumah tangga, instalasi dan penunjang pameran seni. Menambahkan. Ini juga dapat digunakan sebagai produk untuk tujuan pendidikan dan hobi.

     

    1.       2. Menggunakan Produk Lokal


     

          Apa hubungannya menggunakan produk lokal dengan ramah lingkungan? Hal ini dapat mengurangi polusi yang disebabkan oleh gas buang. Tentu saja dapat dibuat perbandingan antara angkutan yang digunakan untuk mengirim furnitur dari Italia dan transportasi yang digunakan untuk mendistribusikan furnitur dari Jepara yang menyebabkan lebih banyak polusi.

     

    1.       3. Menggunakan dan membeli Produk Hijau 


       

              Cara termudah untuk menjalani gaya hidup ramah lingkungan adalah dengan memilih dan memilah produk yang terbuat dari bahan ramah lingkungan. Salah satu bahan ramah lingkungan miliknya yang akhir-akhir ini sangat populer adalah kayu. Sejumlah besar produk yang semula terbuat dari kulit, karet, dan plastik kini dibuat dari kayu, seperti jam kayu. Brand lokal Woodka membuat jam kayu dengan bahan dasar kombinasi maple, jati dan rosewood. Keunikan produk lokal ramah lingkungan juga dapat ditemukan pada eco-jewelry.


    1.       4. Prioritaskan Produk Hemat Energi 

           


              Selain menggunakan produk yang terbuat dari bahan ramah lingkungan, langkah selanjutnya adalah memilih produk yang memiliki dampak minimal terhadap lingkungan. B. Pilih produk dan furnitur yang hemat energi. Salah satu miliknya produk ramah lingkungan dan hemat energi adalah speaker kayu Ruaya. Alih-alih listrik, Ruaya menggunakan prinsip resonansi alami kayu sebagai konduktor suara untuk speakernya. Sebaik speaker, Ruaya, merek dari Yogyakarta, Jawa Tengah, memiliki berbagai macam produk kayu seperti tas bahu dan clutch. Tautan di bawah ini berisi berbagai produk yang mendukung gaya hidup ramah lingkungan. Menggunakan resin, beras, perak dan emas, ini adalah perhiasan ramah lingkungan yang dibuat dengan tangan tanpa menggunakan mesin pabrik.

    Sumber Referensi :
    https://beritagar.id/artikel/gaya-hidup/tip-menuju-gaya-hidup-ramah-lingkungan
    https://image.slidesharecdn.com/etikethijaudirumah
    https://maritim.go.id/hemat-energi-potong-10-dorong-kesadaran-pemanfaatan-energi-bertanggung-jawab/

     



     

     

  • - Copyright © Perpustakaan Digital Kecamatan Kalikotes - Powered by KKN-PPM UGM 2022 JT102 Kalikotes - Designed by Emhaatees.co -